Kitab Qadar

BAB 1: PENA AKAN KERING UNTUK MENULIS ILMU ALLAH


2137[Bukhari 6596] Diriwayatkan dari Imran bin Hushain ra, dia berkata: Seseorang bertanya, "Ya Rasulullah, apakah manusia bisa diketahui mana yang menjadi penghuni surga dan mana yang menjadi penghuni neraka?" Rasulullah Saw menjawab, "ya, bisa". Oran itu bertanya lagi, "kalau begitu mengapa orang-orang harus berbuat baik?" (meskipun tanpa berbuat baik kalau ditakdirkan menjadi penghuni surga akan masuk surga juga?)". Rasulullah Saw bersabda, "setiap orang akan melakukan perbuatan sesuai dengan apa yang telah diciptakan atau yang telah dimudahkan untuknya". (Bila ditakdirkan akan masuk surga, seseorang akan cenderung berbuat baik. Bila ditakdirkan akan masuk neraka, seseorang akan cenderung berbuat jahat---Pent.).



BAB 2: FIRMAN ALLAH SWT: "DAN KETETAPAN ALLAH ADALAH SUATU KETETAPAN YANG PASTI BERLAKU". (AL-QURAN, SURAH AL-AHZAAB:38)


2138[Bukhari 6604] Diriwayatkan dari Hudzaifah ra, dia berkata: Nabi Saw pernah menyampaikan khotbah kepada kami. Di dalam khotbah itu tidak ada sesuatu yang tidak beliau sebutkan mengenai apa yang akan terjadi hingga tibanya hari kiamat. Sebagian kami mengingatnya dan sebagian yang lain melupakannya. Saya sendri lupa sebagiannya, kemudian saya mengingatnya kembali bagaikan orang yang tidak bisa mengenali temannya ketika berpisah, kemudian pada saat berjumpa dia bisa mengenalinya.



BAB 3: NAZAR SESEORANG TIDAK AKAN MENGUBAH QADAR/KETETAPAN ALLAH


2139[Bukhari 6609] Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra bahwa Nabi Saw pernah bersabad: "(Allah Azza wa Jalla berfirman), "Nazar seseorang tidak akan mendatangkan sesuatu yang tidak pernah Aku takdirkan. Nazar hanya akan terjadi sesuai dengan qadar yang telah Aku tetapkan untuknya. Dengan nazar itu Aku membuat orang yang kikir mengeluarkan sebagian hartanya".



BAB 4: AL-MA'SHUM ADALAH ORANG YANG DILINDUNGI OLEH ALLAH


2140[Bukhari 6611] Diriwayatkan dari Abu Sa'id Al-Khudri ra bahwa Nabi Saw pernah bersabda: "Setiap khalifah/penguasa yang diangkat selalu memiliki dua kelompok terdekat. Kelompok yang pertama menyuruh dan mendorongnya kepada kebaikan, kelompok yang kedua menyuruh dan mendorongnya kepada kejelekan, sedangkan orang yang ma'shum adalah orang yang dilindungi oleh Allah dari kejelekan".



BAB 5: FIRMAN ALLAH SWT: "ALLAH MEMBATASI ANTARA SESEORANG DAN HATINYA".


2141[Bukhari 6617] Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar ra, dia berkata: Nabi Saw seringkali bersumpah dengan mengucapkan, "tidak, demi Tuhan Yang membalik-balik hati".