Kiab Syirkah




BAB 1: KERJASAMA DALAM URUSAN MAKANAN, PERBEKALAN DAN HIDANGAN



1131[Bukhari 2484] Diriwayatkan dari Salaah bin Al-Akwa ra, dia berkata: Suatu ketika perbekalan orang-orang hampir habis (dalam perjalanan bersama Rasulullah Saw). mereka menemui Rasulullah Saw untuk meminta izin menyembelih onta-onta mereka. Rasulullah Saw mengizinkannya. Tetapi kemudian Umar menemui mereka dan berkata, "Bagaimana kalian bisa bertahan hidup jika onta-onta kalian sudah disembelih?" Umar ra menemui Nabi Saw dan berkata, "Ya Rasulullah, bagaimana mereka nanti bisa bertahan hidup sesudah onta-onta mereka disembelih?" Rasulullah Saw bersabda, "Umumkan kepada orang-orang agar mereka mengumpulkan sisa perbekalan mereka kemari". Tikar kulit dibentangkan dan orang-orang meletakkan sisa makanan mereka di atas tikar itu, kemudian Rasulullah Saw berdiri dan berdoa agar Allah memberkahi makanan tersebut, lalu beliau memanggil semua orang untuk membawa peralatan makan masing-masing, sehingga mereka semua memperoleh jatah yang cukup. Setelah itu Rasulullah Saw bersabda, "Aku bersaksi bahwa tidak ada tuhan selain Allah dan aku adalah utusan Allah".



1132[Bukhari 2486] Diriwayatkan dari Abu Musa ra, dia berkata: Rasulullah Saw pernah bersabda, "Apabila makanan orang-orang dari suku Asy'ariy tidak cukup dalam suatu peperangan atau makanan untuk keluarga mereka di Madinah tinggal sedikit, mereka mengumpulkan semua sisa makanan di atas kain, kemudian mereka membagikannya sama rata dalam satu wadah. Mereka adalah kelompokku dan aku adalah kelompok mereka".





BAB 2: PEMBAGIAN KAMBING



1133[Bukhari 2488] Diriwayatkan dari Rafi bin Khadij ra dia berkata: Kami bersama Nabi Saw di Dzul Hulaifah, kemudian orang-orang merasa lapar. Mereka menangkap onta dan kambing serta menyembelihnya, kemudian meletakkan dagingnya di dalam periuk hendak di masak, sementara Nabi Saw masih berada di akhir rombongan. Ketika Nabi Saw datang, beliau menyuruh untuk menuangkan periuk-periuk tersebut dan membagikan binatang hasil rampasan perang, sepuluh ekor kambing dinilai sama dengan seekor onta. Ada seekor onta yang lepas dan orang-orang mencarinya hingga payah, sementara di tengah mereka ada sejumlah kuda, kemudian seorang dari mereka berhasil membidik onta tersebut dengan panah atas izin Allah. Rasulullah Saw bersabda: "Hewan-hewan ini ada yang liar. Apabila kalian tidak bisa menangkapnya, bidilah dengan panah seperti itu". Saya berkata: "Mungkin kita akan bertemu musuh besok, padahal kita tidak memiliki pisau untuk menyembelih binatang, bolehkah kita menyembelih dengan ruas kayu yang tajam? "Rasulullah Saw bersabda: "Penyembelihan dengan benda yang bisa mengalirkan darah (benda tajam) dan dengan menyebut nama Allah, boleh dimakan dagingnya, kecuali dengan alat gigi dan kuku yang akan aku jelaskan. Gigi maksudnya tulang, dan kuku maksudnya alat penyembelihan yang tumpul yang digunakan oleh orang Habasyah/ Ethiopia".





BAB 3: MENENTUKAN NILAI HARTA MILIK BERSAMA DENGAN NILAI YANG ADIL



1134[Bukhari 2492] Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, bahwa Nabi Saw pernah bersabda: "Siapa yang memerdekakan budak milik bersama sebatas saham yang menjadi bagiannya, maka ia hendaklah membayar sisa harganya kepada orang lain yang turut memiliki budak itu agar bisa merdeka penuh. Apabila ia tidak memiliki harta, maka harga budak tersebut ditentukan dengan adil, kemudian budak itu diizinkan bekerja untuk memperoleh penghasilan untuk biaya pemerdekaannya tanpa memberatkannya".





BAB 4: BOLEHKAH MEMBAGI DENGAN CARA UNDIAN?



1135[Bukhari 2493] Diriwayatkan dari An-Nu'man bin Basyir ra bahwa Nabi Saw pernah bersabda: "Perumpamaan orang yang mematuhi ajaran Allah dan orang yang melanggarnya adalah seperti orang-orang yang melakukan undian untuk memperoleh tempat duduk di dalam perahu, sehingga sebagian dari mereka memperoleh tempat duduk di bagian atas dan sebagian yang lain memperoleh tempat duduk di bagian bawah. Mereka yang berada di bawah ketika hendak mengambil air minum, melewati mereka yang di atas, kemudian mereka berkata, "Kita lubangi saja bagian bawah perahu yang kita tempati ini agar kita tidak mengganggu orang-orang yang diatas". Apabila orang-orang yang diatas membiarkan orang-orang yang dibawah melaksanakan niat, mereka itu pasti semua penumpang akan tenggelam, namun jika orang-orang yang diatas mencegah orang-orang yang dibawah untuk melaksanakan niat mereka itu semua penumpang akan selamat".





BAB 5: KERJASAMA DALAM HAL MAKANAN DAN SEBAGAINYA.



1136[Bukhari 2501,2502] Diriwayatkan dari Abdullah bin Hisyam ra bahwa ibunya, Zainab bin Humaid mengajaknya menemui Rasulullah Saw. kata ibunya: "Ya Rasulullah, terimalah baiat anak ini". Rasulullah Saw menjawab: "Dia masih kecil". Kemudian Rasulullah Saw mengusap kepala Abdullah bin Hisyam dan mendoakan keberkahan untuknya. Abdullah bin Hisyam biasa pergi ke pasar untuk membeli bahan makan, kemudian dia ditemui oleh Abdullah bin Umar dan Abdullah bin Zubair ra. Keduanya mengatakan kepada Abdullah bin Hisyam: "Mari bekerja sama dengan kami, karena Nabi Saw telah mendoakan keberkahan untukmu". Dia kemudian bekerja sama dengan mereka. Dia memperoleh keuntungan berupa onta pengangkut dan dikirimkannya ke rumah.